Sabtu, 16 Oktober 2010
Vegetarian: Cara Tercepat Mengerem Pemanasan Global Hingga 80%
Mungkin bagi Anda hal ini sangat berlebihan. Tetapi ketahuilah bahwa laporan ini bukan dirilis oleh sekelompok ilmuwan paranoid yang tidak kompeten, ataupun peneliti dari tingkat universitas lokal. Laporan ini dirilis langsung oleh PBB melalui FAO (Food and Agriculture OrganizationOrganisasi Pangan dan Pertanian). Tentu agak sulit membayangkan bagaimana mungkin seekor anak ayam yang terlahir dari telurnya yang begitu rapuh, yang terlihat begitu kecil dibandingkan luasnya planet ini, bisa memberikan pengaruh yang begitu besar pada perubahan iklim. Jawabannya adalah pada jumlah mereka mereka yang luar biasa banyak. Amerika Serikat saja menjagal tidak kurang dari 10 miliar hewan darat setiap tahunnya (tidak termasuk ikan dan hewan laut lainnya). Bayangkan berapa banyak jumlahnya bila digabungkan dengan seluruh dunia.
JADILAH VEGETARIAN! Inilah hal yang TERBAIK yang bisa Anda lakukan bila Anda ingin menyumbangkan sesuatu bagi usaha dunia mengerem pemanasan global, disamping dari segala penghematan listrik dan energi yang Anda lakukan.
Rabu, 29 September 2010
Did you know?
By recycling as much as one ton of paper only, we can save 17 sticks of trees, 14,000 liters of oil, 3 cubic meters of landfill, and 26,000 liters of water.
And this impact:
- Saves trees, because with the help of a tree trunk, we've shielded than 27 kilograms of pollutants that contaminate the air each year
- Save fuel, because it is tantamount to reducing the release of carbon dioxide into the air which can cause the greenhouse effect
- Saves landfill because landfills (TPA) is also still leaves the problems of land and waste processing.
- Save water, because it is available only about 1-3% of the entire water supply on this earth, ready to use (while others were still in the form of sea water and chunks of ice)
Minggu, 19 September 2010
SKRIPSI ~ salah satu kontibutor terbesar untuk Global Warming?
Sedang terinspirasi ketika sedang merevisi proposal skripsi.
Setiap kali bimbingan skripsi, saya lebih baik repot2 membawa laptop daripada harus menge-print skipsi saya untuk dicoret2 oleh dosen dan harus direvisi lagi, lagi, dan lagi. Saya juga lebih memilih mengirim melalui email dari pada harus di print.
Dua masalah teratasi. Yang pertama, tidak buang2 duit untuk tinta dan kertas. Yang kedua, tidak menjadi salah satu kontributor dalam pemanasan global.
Tapi ketika propsal skripsi saya harus dikumpulkan di thesis biro, masalah kembali muncul: saya terpaksa harus nge-print proposal skripsi saya. OK then.
Ketika tiba saat sidang proposal, masalah semakin berat: saya harus membuat proposal skripsi saya menjadi rangkap 4!
Mari kira berhitung!
1 rangkap proposal skripsi sekitar 30-50 halaman. bahkan mungkin lebih (ini baru proposal loh). berarti menghabiskan kertas sebanyak itu.
Jika dirangkap 4, kita ambil contoh paling banyak, berarti 50 dikali 4 = 200. 200 lembar kertas sia2 terbuang, karena setelah itu proposal2 skripsi tersebut akan kembali dicoret2 oleh panelis untuk direvisi ulang.
Itu juga kalau setiap mahasiswa tidak melakukan kesalahan dalam proses penge-print-an, misalnya: salah ngasih halaman, salah nulis nomor, salah ketik, printer ngadat sehingga hasil print-an miring-miring, tinta habis ditengah jalan sehingga harus ngulang, dan masih banyak lagi. Anggaplah dari 50 lembar skripsi terdapat kesalahan 10 lembar. Berarti dari 200 ditambah 10 lembar. Total = 210 lembar kertas terbuang sia2.
nah! Itu baru untuk 1 mahasiswa dalam proses pengerjaan proposal skripsi. Bayangkan kalau di LSPR ada 1200 mahasiswa yang ikut skripsi tahun ini. berarti 210 lembar kertas dikali 1200 mahasiswa yang totalnya mencapai 252.000 lembar kertas tidak terpakai. Ingat! itu baru sampai proposal. Kalau sampai skripsinya yang notabene 2x lebih tebal dari pada proposal, anggaplah 1 mahasiswa memiliki proposal setebal 100 halaman dan harus kembali dirangkap 4. 1 rangkap untuk thesis biro, 1 rangkap untuk dosen pembimbing, 1 rangkap untuk entah siapa, dan 1 rangkap untuk kita. Apa semua itu terpakai? anggaplah setengah dari seluruh mahasiswa LSPR skripsinya tidak terpakai, maka coba kita hitung! 600 mahasiswa dikali 400 lembar kertas yang berarti jumlahnya mencapai 240.000 lembar kertas tidak terpakai. Kalau dijumlah secara keseluruhan ada 252.000 + 240.000 = 492.000 lembar kertas yang tidak terpakai dari 1 universitas (dalam hal ini LSPR) dalam 1 tahun.
padahal,\ menurut catatan, sebagian besar pohon pinus berdiameter 1 kaki (30.5 cm) dan tinggi 60 kaki(18 meter), ini menghasilkan volume sebesar 81,430 Inchi kubik kayu:
pi x radius2 x panjang = volume
3,14 x 62 x (60×12) = 81,430
Di lapangan, 2X4 kaki dari lembayran kayu mempunyai berat 10 pound dan terdiri dari 504 kaki kubik kayu. Ini menunjukan bahwa sebatang pohon pinus memiliki berat sekitar 1.610 pounds (81,430/504 * 10).
Pada pembuatan kertas, kayu pohon pinus diolah menjadi pulp (bubur kertas), hasil yang diperoleh sekitar 50%-nya saja, dehingga sebatang pohon pinus menghasilkan sekitar 805 pond kertas.
Jika kita bandingkan dengan berat kertas photocopy, 1 rim kertas photocopy mempunyai berat 5 pounds dengan jumlah kertas sebanyak 500 lembar. Sehingga berdasarkan perhitungan ini didapat (805/5 * 500)= 80,500 lembar kertas. Ini merupakan perhitungan kasar, akan tetapi kita bisa menggambarkan dari sebatang pohon pinus akan menghasilkan sekitar 80.500 lembar kertas
Jadi kalau sekitar 500.000 kertas tidak terpakai yg dihasilkan mahasiswa LSPR, berarti sekitar 6 batang pohon pinus yang kita tebang sia2.
Sekarang pertanyaannya adalah, ada berapa banyak universitas lain yg juga mengadakan skrispsi di Jakarta? Bagaimana kalau di Indonesia? Coba kalian bayangkan berapa banyak kertas yg harus terbuang? Berapa banyak pohon yg harus tertebang?
Hmm.. saya lupa hitung kertas2 yang digunakan untuk fotokopi bahan skripsi, buku2, jurnal, dll. tentunya banyak sekali ya..!
Lalu bagaimana caranya agar kertas2 itu tidak terbuang sia2??
Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan kembali (reuse) kertas tersebut menjadi kertas coret2an. Berikan kepada teman atau adik kalian yg masih sekolah sebagai kertas coret2an mereka waktu ulangan matematika, fisika, atau kimia.
Atau bisa juga kalian reuse kertas itu menjadi sesuatu yg kreatif, misalnya: dibuat origami burung2an atau kodok2an. Bisa juga kan kalian berikan hasil origami kalian itu buat pacar atau adik? Katanya kalau bisa bikin 1000 burung, keinginan kalian terkabul. Jadi daripada beliin sesuatu yg mahal, kalian bisa membuat sesuatu dari barang yg sudah tidak terpakai. Selain mengurangi Global Warming, kalian juga memberikan sesuatu dari hasil karya sendiri yg tentunya pasti lebih bernilai kan?
Selain itu, kalian bisa mengumpulkan semua kertas2 yg tidak terpakai itu, lalu hubungi nomor di bawah ini untuk medaur ulang (recycle) kertas:
- Kedai Daur Ulang Pak Salam
Jl. Mampang Prapatan XI No. 3A.
Telp: 021 790 0742 / 0856 1515 692 .
Pasti kalian juga memiliki ide lain untuk memanfaatkan kembali kertas2 yang tidak terpakai itu.
INGAT! meskipun kertas merupakan bahan yg bisa didaur ulang, tetap saja lebih baik tidak menggunakan kertas tersebut secara sia2.
Please NOTE: di sini bukan berarti saya menentang adanya skripsi loh.. cuma kepikiran dan mau sharing aja boleh kan?
The INVITATION 10/10/10
Dear World,
It's been a tough year: in North America, oil gushing into the Gulf of Mexico; in Asia Some of the highest temperatures ever Recorded; in the Arctic, the fastest melting of sea ice ever seen; in Latin America, record rainfalls washing away whole mountainsides.
So we're having a party.
Circle your calendar on 10/10/10. That's the date. The place is Wherever you live. And the point is to do something That will of help deal with global warming in your city or community.
We're calling it a Global Work Party, with emphasis on both 'work' and 'party'. In Auckland, New Zealand, they're having a giant bike fix-up day, to get Every bicycle in the city back on the road. In the Maldives, they're putting up solar panels on the President's office. In Kampala, Uganda, they're going to plant Thousands of trees, and in Bolivia they're installing solar stoves for a massive picnic carbon neutral.
Since we've already worked hard to call, email, Petition, and protest to get Politicians to move, and they want have not MOVED Fast Enough, now it's time to show That We really do have the tools We need to get serious about the climate crisis.
On 10/10/10 We'll Show That We the people can do this-but We need bold energy policies from our political leaders to do it on a scale That Truly matters. The goal of the day is not to solve the climate crisis one project at a time, but to send a pointed political message: if We Can Get to work, Can you get to work too-on the legislation and the treaties That make all our work will from Easier in the long run.
Can you sign up to host a local event at www.350.org/oct10
Or search for an event to join at www.350.org/map
And do not worry about being alone at this party: in 1077 there are already groups in 109 countries around the world scheduled to do something great that day. We'll knit These groups all together with a powerful mosaic of photos, videos, and stories from around the world. You Would not want to miss it.
It's been a tough year, but it Can be a beautiful day on the 10th Of October if We work together, and party together. And if We do it right, then We'll take a big step Towards the kind of political solutions' We Desperately Need.
Onwards!
Bill McKibben and the 350.org team
Selasa, 10 Agustus 2010
Tips to drive greener
In addition to reducing the pollution our vehicles issued with and service the machines on time and buy a lead-free gas for fuel, we should bear in the car also provided a few things:
trash can, so when we went to a picnic, for example, can still be snacking in the car, with without having to throw garbage on the streets, later after we stopped the collected waste we can dispose of garbage in shelters while in the vicinity.
when turn on the AC (air conditioning), first make sure all doors and windows are closed tightly, so that the room in the car more quickly cool and we can save the energy used to power the air conditioner. If a window or door is still open, we turn on the AC, the room in the car takes longer freeze and this requires more energy to turn on the AC. Not even so wasteful of our energy.
If there is smoking, smoking in such a small room in the car, will disadvantage those who do not smoke, because according to various studies in the field of health against adverse effects of this smoke that passive smoker are potentially more exposed to a variety of respiratory ailments, the smoke raise our eyes become painful, and so forth
Senin, 14 Juni 2010
How to reduce plastic use when shopping?
Already many people are discussing about the importance of reducing plastic bag usage. But how many have actually stopped wearing plastic bags when shopping?
Come on, follow the next few tips are given so that when you plastic bags when at the checkout, you can answer: "No need, I take my bag myself!"
TIPS:
1.Always store shopping bag in a bag (backpack) and your vehicle.
2. Buy a bag that easily folded and taken anywhere
3.Bring a plastic bag that can be reused (Ziploc or mesh bag) for vegetables and fruit.
4. If you forget to bring bags from home, put groceries into a backpack, purse or pants pocket
5. Remind the cashier that you do not need plastic bags
Rabu, 02 Juni 2010
12 hal untuk mengurangi pemanasan global
Pemanasan global tidak mengenal
batas dan mempengaruhi kita semua. Kita masing-masing punya alat untuk
membuat perbedaan. Tindakan kecil oleh miliaran orang akan membantu
mengatasi krisis iklim kita.
Ingin membantu menghentikan pemanasan global?
Berikut ini selusin hal-hal sederhana yang dapat Anda lakukan, plus jumlah karbon dioksida yang Anda kurangi.
Mengganti lampu
Mengganti satu lampu pijar biasa dengan lampu pendar akan menghemat 150 pon (67,5 kg) karbon dioksida per tahun.
Berkendara lebih sedikit, Lebih seringlah berjalan kaki,
bersepeda, atau naik angkutan umum. Anda akan menghemat satu pon (0,45
kg) karbon dioksida untuk setiap satu mil (1,6 km) yang Anda tempuh!
Lakukan lebih banyak daur ulang
Anda bisa menghemat 2.400 pon (1.080 kg) karbon dioksida per tahun dengan mendaur ulang hanya separuh dari sampah rumah Anda.
Periksa tekanan angin ban mobil Anda, Menjaga tekanan angin ban mobil Anda
sesuai dengan kendaraan Anda dapat menghemat bahan bakar lebih dari 3%.
Setiap galon (3,78 liter) bensin yang dihemat mencegah lepasnya 20 pon
(9 kg) karbon dioksida ke atmosfer!
Kurangi penggunaan air panas
Perlu banyak energi untuk memanaskan
air. Gunakan lebih sedikit air panas dengan memasang pancuran mandi
beraliran-pelan (350 pon atau 157,5 kg karbon dioksida yang dihemat per
tahun) dan mencuci pakaian Anda dalam air dingin atau hangat (500 pon
atau 225 kg yang dihemat per tahun).
Hindari produk yang dibungkus terlalu banyak
Anda dapat menghemat 1.200 pon (540 kg) karbon dioksida bila Anda mengurangi sampah Anda 10%.
Setel alat pengatur suhu Anda
Dengan hanya menurunkan alat pengatur
suhu ruang Anda sebesar 2 derajat pada musim dingin dan menaikkan 2
derajat di musim panas, Anda dapat menghemat 2.000 pon (900 kg) karbon
dioksida setahun.
Tanam sebuah pohon
Satu buah pohon akan menyerap satu ton karbon dioksida sepanjang hidupnya.
Matikan peralatan elektronik
Dengan hanya mematikan televisi, DVD
player, radio, dan komputer Anda ketika Anda tidak menggunakannya akan
menghemat ribuan pon karbon dioksida per tahun.
Cobalah Senin Tanpa Daging
Menghilangkan daging satu hari per
minggu dapat menghemat lebih dari 35.000 galon air (132.300 liter air).
Melenyapkan daging dari kebiasaan makan Anda secara total akan
menghemat 5.000 lbs (2.250 kg) emisi karbon per tahun.
Cabut kabel dari stop kontak
Mencabut kabel pengering rambut,
charger HP, oven roti dari stop kontak ketika tidak digunakan dapat
menghemat hingga 20% penggunaan energi rumah.
Minggu, 23 Mei 2010
Dampak plastik terhadap lingkungan
Sebagaimana yang diketahui, plastik yang mulai digunakan sekitar 50 tahun yang silam, kini telah menjadi barang yang tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Diperkirakan ada 500 juta sampai 1 milyar kantong plastik digunakan penduduk dunia dalam satu tahun. Ini berarti ada sekitar 1 juta kantong plastik per menit. Untuk membuatnya, diperlukan 12 juta barel minyak per tahun, dan 14 juta pohon ditebang.
Konsumsi berlebih terhadap plastik, pun mengakibatkan jumlah sampah plastik yang besar. Karena bukan berasal dari senyawa biologis, plastik memiliki sifat sulit terdegradasi (non-biodegradable). Plastik diperkirakan membutuhkan waktu 100 hingga 500 tahun hingga dapat terdekomposisi (terurai) dengan sempurna. Sampah kantong plastik dapat mencemari tanah, air, laut, bahkan udara.
Kantong plastik terbuat dari penyulingan gas dan minyak yang disebut ethylene. Minyak, gas dan batu bara mentah adalah sumber daya alam yang tak dapat diperbarui. Semakin banyak penggunaan palstik berarti semakin cepat menghabiskan sumber daya alam tersebut.
Fakta tentang bahan pembuat plastik, (umumnya polimer polivinil) terbuat dari polychlorinated biphenyl (PCB) yang mempunyai struktur mirip DDT. Serta kantong plastik yang sulit untuk diurai oleh tanah hingga membutuhkan waktu antara 100 hingga 500 tahun. Akan memberikan akibat antara lain:
• Tercemarnya tanah, air tanah dan makhluk bawah tanah.
• Racun-racun dari partikel plastik yang masuk ke dalam tanah akan membunuh hewan-hewan pengurai di dalam tanah seperti cacing.
• PCB yang tidak dapat terurai meskipun termakan oleh binatang maupun tanaman akan menjadi racun berantai sesuai urutan rantai makanan.
• Kantong plastik akan mengganggu jalur air yang teresap ke dalam tanah.
• Menurunkan kesuburan tanah karena plastik juga menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah dan ruang gerak makhluk bawah tanah yang mampu meyuburkan tanah.
• Kantong plastik yang sukar diurai, mempunyai umur panjang, dan ringan akan mudah diterbangkan angin hingga ke laut sekalipun.
• Hewan-hewan dapat terjerat dalam tumpukan plastik.
• Hewan-hewan laut seperti lumba-lumba, penyu laut, dan anjing laut menganggap kantong-kantong plastik tersebut makanan dan akhirnya mati karena tidak dapat mencernanya.
• Ketika hewan mati, kantong plastik yang berada di dalam tubuhnya tetap tidak akan hancur menjadi bangkai dan dapat meracuni hewan lainnya.
• Pembuangan sampah plastik sembarangan di sungai-sungai akan mengakibatkan pendangkalan sungai dan penyumbatan aliran sungai yang menyebabkan banjir.
• Kantong plastik sisa telah banyak ditemukan di kerongkongan anak elang laut di Pulau Midway, Lautan Pacific
• Sekitar 80% sampah dilautan berasal dari daratan, dan hampir 90% adalah plastik.
• Dalam bulan Juni 2006 program lingkungan PBB memperkirakan dalam setiap mil persegi terdapat 46,000 sampah plastik mengambang di lautan.
• Setiap tahun, plastik telah ’membunuh’ hingga 1 juta burung laut, 100.000 mamalia laut dan ikan-ikan yang tak terhitung jumlahnya.
• banyak penyu di kepulauan seribu yang mati karena memakan plastik yang dikira ubur-ubur, makanan yang disukainya.
Untuk menanggulangi sampah plastik beberapa pihak mencoba untuk membakarnya. Tetapi proses pembakaran yang kurang sempurna dan tidak mengurai partikel-partikel plastik dengan sempurna maka akan menjadi dioksin di udara. Bila manusia menghirup dioksin ini manusia akan rentan terhadap berbagai penyakit di antaranya kanker, gangguan sistem syaraf, hepatitis, pembengkakan hati, dan gejala depresi.
Terus gimana, dong?. Kita memang tidak mungkin bisa menghapuskan penggunaan kantong plastik 100%, tetapi yang paling memungkinkan adalah dengan memakai ulang plastik (reuse), mengurangi pemakaian plastik (reduce), dan mendaur ulang (recycle). Terakhir, mungkin perlu regulasi dari pemerintah untuk meredam semakin meningkatnya penggunaan plastik.
Senin, 17 Mei 2010
satu rim kertas sama dengan satu nyawa pohon!
Hey guys, pasti akhir-akhir ini pasti kalian sering banget denger tentang kampanye penghematan kertas yaitu reduce- reuse- recycle. Mungkin jika sekilas kita mendengarkan ajakan tersebut kita akan langsung menganggap remeh, atau bahkan langsung terlintas dibenak kita “buat apa save paper, secara kertas banyak, pembuatannya mudah dan terlebih harganya murah”. Tapi, ingatkah kalian bahwa pembuatan kertas itu berasal dari batang pohon yang berarti semakin banyak akan penggunaan kertas maka semakin banyak pula akan penebangan pohon. Membuat selembar kertas tidaklah semudah yang kita bayangkan, untuk Setiap Proses produksi kertas memerlukan bahan kimia, air dan energi dalam jumlah besar dan tentu saja bahan
Sabtu, 15 Mei 2010
recruitment for volunteers LSPR 4C
Rabu, 12 Mei 2010
Bahaya Penggunaan Produk Plastik
heyy agen hijau, tau ga sih, kalo penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari itu sebetulnya berbahaya.